Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga terus berupaya mengabdikan diri kepada masyarakat dengan fokus pada pengembangan ekstrakurikuler jurnalistik di SMA Negeri 1 Salatiga. Dalam program ini, KPI IAIN Salatiga membantu memanfaatkan media sosial sebagai alat yang efektif dalam mendukung kegiatan jurnalistik para siswa.
Pemanfaatan media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi para remaja. Dalam upaya memanfaatkan potensi media sosial untuk mendukung kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik di SMA Negeri 1 Salatiga, KPI IAIN Salatiga memberikan pelatihan kepada siswa-siswa yang aktif dalam ekstrakurikuler tersebut.
Melalui serangkaian workshop dan pelatihan, siswa-siswa diperkenalkan dengan berbagai platform media sosial yang populer dan relevan untuk kegiatan jurnalistik. Mereka diajarkan tentang strategi pengelolaan akun media sosial, pembuatan konten yang menarik, penggunaan hashtag yang tepat, serta interaksi dengan audiens melalui komentar dan pesan pribadi.
Selain itu, siswa-siswa juga diberikan pemahaman tentang etika penggunaan media sosial dalam konteks jurnalistik, termasuk kebijakan privasi dan hak cipta. Mereka diajarkan pentingnya keakuratan informasi dan tanggung jawab dalam menyebarkan berita melalui platform media sosial.
Sebagai implementasi nyata, siswa-siswa SMA Negeri 1 Salatiga dibimbing dalam membuat dan mengelola akun media sosial resmi untuk ekstrakurikuler jurnalistik mereka. Mereka diberikan kesempatan untuk berlatih membuat konten, melakukan pembaruan rutin, dan berinteraksi dengan pengikut melalui media sosial tersebut.
Koordinator Program Studi KPI IAIN Salatiga, Dr. Ali Imron, menyampaikan pentingnya pemanfaatan media sosial dalam mendukung kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik. “Media sosial memberikan kesempatan yang luas bagi siswa-siswa SMA Negeri 1 Salatiga untuk menyebarkan informasi dan berkomunikasi dengan audiens yang lebih luas. Dengan pemanfaatan yang tepat, mereka dapat menjadi pelopor perubahan positif melalui jurnalisme yang berkualitas,” ujar Dr. Ali Imron.
Siswa-siswa SMA Negeri 1 Salatiga juga antusias menyambut program ini. Mereka merasa terbantu dengan pengetahuan dan keterampilan yang diberikan dalam menggunakan media sosial sebagai sarana untuk menyampaikan berita dan melibatkan audiens. Mereka berharap dapat menghasilkan konten yang menarik dan bermanfaat bagi masyarakat melalui akun media sosial ekstrakurikuler jurnalistik mereka.
Dengan adanya pemanfaatan media sosial dalam mendukung kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik di SMA Negeri 1 Salatiga, diharapkan siswa-siswa dapat mengembangkan kemampuan komunikasi, kreativitas, dan kepekaan mereka terhadap isu-isu penting dalam masyarakat. Program ini juga berkontribusi dalam menghasilkan generasi muda yang mampu menggunakan media sosial dengan bijak dan bertanggung jawab.